MELBOURNE, here we come:

Rencana keberangkatanku bersama suami pada tanggal 15 Juni ke Melbourne, sudah sangat dekat.  Aku sudah tak sabar untuk menunggu hari keberangkatan (H).  Hari H tiba, kami segera berangkat ke bandara. Dengan rasa percaya diri bahwa kami bisa terbang. Begitu sampai di counter check-in Garuda, petugas sangat lambat untuk input.  Seorang gadis belia, akhirnya mengatakan kepada saya:  "Ibu, visanya sudah tidak valid lagi."    Ach, aku sungguh tak percaya!.   Lalu dia menyodorkan passport yang tertera tanggal jatuh tempo dari visa adalah Mei 9, 2014, sebulan yang lalu.

Hatiku hancur. Begitu kecewanya suami sehingga dia marah kepadaku.  Aku seperti orang bodoh yang sangat tidak berharga.  Aku sangat tidak menyangka keteledoranku.

Hari Seninnya, aku langsung mengurus permohonan visa. Alangkah terkejutnya bahwa waktu proses 21 hari. Aku hitung-hitung terus.  Betapa lamanya aku harus menunggu . Sebuah penantian panjang, visa selesai kurang lebih 9 hari kerja.

Bukan hanya visa yang harus diurus, tapi juga tiket , harus dipostpone.   Setelah dapat kepastian tempat dan visa, barulah aku booking lagi dan diupgrade. Ruginya bukan main mahal seharga USD 500.

Belum lagi soal akomodasi, ternyata akomodasi yang telah dibooking tak bisa dirubah atau diadjust menjadi tanggal yang kuinginkan karena sudah fully booking.  Terpaksa dicancel dengan biaya cancellation AUD 250.  Lalu, hunting cari akomodasi. Mahal dan hotel bukan pilihanku.  Dan akhirnya melalui Airbn, aku mendapatkan apartemen di Praharan.

Tanggal 9 Juli adalah keberangkatan kami.  Kali ini kami sudah tidak was-was lagi soal visa,tapi tetap  khawatirnya soal keterlambatan. Untunglah, pukul 19:00 kami telah tiba di bandara.  Setelah makan malam, langsung urusan check-in, imigrasi diselesaikan. Keberangkatan delay hingga 1 jam.

Kami tiba di Melbourne pukul 9 pagi. Udara dingin menyergap.  Begitu banyaknya orang yang antri di imigrasi sehingga kami baru selesai urusan imigrasi 1 jam.  Setelah imigirasi pun kami harus antri untuk ambil bagasi. Sekali lagi kami heboh krn bagasi kami kurang 1 koper. Kami sangat khawatir hilang, ternyata telah diletakan oleh seseorang di pinggir sehingga koper itu tak berputar lagi.

Kami segera naik taxi dan menuju apartemen. Taxi driver sangat sopan dan ketika tiba pun dia membantu angkat koper kami dan memberitahukan cara memasuki apartemen dengan menggunakan bel yang harus diketahui oleh tuan rumah.

Hari pertama, kami lelah. Kami coba istirahat, tetapi tak bisa.  Hampir pukul 17.00 kami tertidur sedikit,  dan menunggu anak kami pulang. Setelah dia datang,kami makan malam di luar. Udara dingin sekali dan kami kedinginan luar biasa.

Hari kedua, kami pergi ke RMIT untuk  informasi tentang master digital design. Selesai itu kami memutari Flinderstreet dan mencari sesuatu untuk fotography.

Hari ketiga, kami pergi ke Botany Garden, namun sayang begitu hanya l/2 jam kami menikmati cuaca yang bagus, tiba-tiba hujan besar segera menyambut.  Cuaca dan tempat yang basah tak bersahabat. Kami putuskan untuk kembali ke city mencari makan siang.













Hari keempat, kami ke National Gallery. Melihat sebuah karya besar dari dreamworks , saya tak ikut masuk hanya suami dan anak.









Hari kelima hari minggu kami mengunjungi sebuah lapak yang kecil di dekat  National Geography.Berbagai macam jualan kreatif seperti kartu yang terbuat dari kayu, jewelry yang sangat unik, juga beberapa karya seni yang dibuat CD.


Hari keenam: adalah hari terakhir, kami pergi ke Boxhill menemui Siany Lukas. Setelah bertemu, kami makan. Setelah itu kami pamitan untuk kembali ke RMIT bertemu dengan councellor utk informasi lebih lanjut. Kami makan malam  di City, Helsa dengan teman-temannya untuk farewell party, saya dan suami makan di Nelayan.

Foto-foto kenangan tinggal di apartemen Jullie yang sangat apik,bersih, kecil dan artistis:













                                                                                              













Hari ke-7:   Good Bye Melbourne!  See you next time...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Share
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...